Berita

Pilunya Jeritan Pelajar di Bekasi Setiap Lihat Kakinya yang Diamputasi, Dokter Spesialis Buka Suara

5
×

Pilunya Jeritan Pelajar di Bekasi Setiap Lihat Kakinya yang Diamputasi, Dokter Spesialis Buka Suara

Share this article

KILASVIRAL.COM – Seorang pelajar di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, berinisial FAA (12) akan menjerit setiap kali melihat kakinya yang diamputasi.

Adapun kaki FAA diamputasi setelah didiagnosis kanker tulang karena dibully teman sekolahnya saat duduk di bangku kelas 6 SDN Jatimulya 09.

Kala itu di Februari 2023, FAA yang hendak ke kantin sekolah diselengkat oleh teman-temannya.

“Kondisi F saat ini masih dalam mental down dan trauma yang luar biasa,” ujar kuasa hukum keluarga FAA, Mila Ayu, kepada wartawan di Mapolres Metro Bekasi, dikutip Kamis (2/11/2023).

Mila mengatakan, sejak sebelum operasi sampai hari ini, FAA mogok makan karena mengingat kakinya yang sudah diamputasi.

“F itu H-2 sebelum operasi sampai hari ini tidak mau makan, setiap kali mau makan, lihat kakinya, nangis lagi, histeris lagi,” kata dia.

Mila melanjutkan, setelah anaknya celaka, orangtua FAA ingin menyuarakan bahaya bullying atau perundungan yang terjadi di sekolah.

“Yang disuarakan bukan masalah keadilan, tapi sosialisasikan stop bullying, perundungan anak, yang efeknya sangat luar biasa fatal,” ujar Mila.

Ibunda FAA, Diana, pernah mempertanyakan mengapa anaknya kerap diolok-olok teman-teman sekolahnya.

Namun, pihak sekolah menganggap hal itu sebagai hal biasa, sampai akhirnya aksi sliding kaki terjadi.

“Saya dan keluarga juga kecewa, sekolah tanggapannya apa coba? ‘Ah ini kasus biasa, hanya bercandaan, enggak usah dibesar-besarkan’, itu yang membuat hati kami sakit,” tutur Mila.

Dokter Buka Suara

Dokter Spesialis Orthopedi Rumah Sakit Kanker Dharmais, dr Melitta Setyarani, Sp OT memastikan kanker yang dialami FAA bukan karena aksi sliding oleh teman-temannya.

Melitta menjelaskan, benturan tak dapat menyebabkan kanker.

“Di literatur, kanker tulang ganas juga tidak ada yang menyebutkan sampai sekarang belum ada yang menyebutkan bahwa trauma, kejadian kayak jatuh menyebabkan kanker,” kata Melitta saat ditemui di RS Kanker Dharmais, Kamis (2/11/2023).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *