KILASVIRAL.COM – Atlet Taekwondo putri DKI Jakarta, Permata Cinta Nadya, mempunyai bisnis kedai kopi menjanjikan yang dibangun dari uang bonus yang didapat dari hasil bertanding.
Usaha kedai kopi itu sudah berjalan dalam waktu setahun terakhir.
Bisnis tersebut dibangun Permata Cinta Nadya di dua lokasi yakni Jakarta dan Bali.
“Alhamdulillah punya usaha kopi di Bali, sebenarnya ada juga di Jakarta, tapi karena enggak kepegang akhirnya jadi buka booth aja kalau setiap kejuaraan,” ungkap Permata.
Alasan Permata memilih usaha kedai kopi adalah karena dirinya pernah menjadi barista atau pramukopi.
Permata menjadi barista seusai membela Indonesia di Asian Games 2018, sambil menjalankan kuliahnya.
“Karena dulunya barista. Iya kerja, pas lagi kuliah, pas lagi enggak jadi atlet,” kata Permata.
“Selesai Asian Games kan nganggur setahun, sambil kuliah sambil cari uang, kan Pelatda lagi enggak juga,” sambungnya.
Khusus di Jakarta, Permata mengatakan usaha kopinya hanya dibuka ketika ada ajang-ajang tertentu.
Berbeda dengan di Jakarta, usaha kopi yang dirintis Permata di Pulau Dewata sudah berbentuk kedai dan dikelola oleh keluarganya.
“Kalau di Jakarta kan pas ada event saja kan, kalau pas lagi luang diambil, kalau lagi padat latihan ya mending latihan saja,” ucap Permata.
“Tapi kalau di Bali, karena ada keluarga, ada bapak, jadi Alhamdulillah lancar,” jelasnya.
Permata mengatakan, usaha kopi tersebut ia rintis dengan menyisihkan uang bonus atlet yang dia dapatkan.
Bisnis ini Permata bangun setelah Pandemi Covid-19 selesai dan sudah berjalan di tahun kedua.